Sabtu, 31 Oktober 2015

Bijak Membeli untuk Kebaikan Seisi Bumi


Konsumen adalah raja. Pernahkah Anda mendengar pernyataan tersebut? Kalau saya sih kerap menerapkannya. Kalau akan membeli sesuatu, saya akan pelototi betul barang yang akan saya beli, bahkan dari hal paling kecil sekalipun. Mulai dari kondisi kemasannya, tanggal kadaluarsanya dan tentu saja logo dari beberapa instansi terkait. Sebagai konsumen tentu saya tidak menginginkan kekurangan pada produk yang akan saya beli. Setelah lolos ‘tes’, saya baru memasukkannya dalam keranjang lalu membayarnya di kasir. Saya menyebutnya konsumen cerdas. Cerdas dalam memilih barang yang akan dibeli. Tentu saja ini demi kepentingan pribadi. Agar terhindar membeli barang yang rusak atau bahkan kadaluarsa.

Terkait dengan logo pada produk makanan aaupun minuman, saya akan memilih produk yang ada ijin Badan Pengkajian Obat dan Makanan. Selain itu saya juga jeli melihat logo kehalalan produk makanan dari Majelis Ulama Indonesia. Terkait hal ini, beberapa waktu yang lalu saya melihat kampanye beli yang baik yang digaungkan oleh WWF. Ada banyak hal yang disoroti disana, salah satunya yang berkaitan dengan produk berbasis minyak kelapa sawit. Dalam hal ini, WWF juga ikut menyebarluaskan informasi terkait logo RSPO. 


Gambaran Status Gajah di Dunia
(Dokumentasi Pribadi)

Selasa, 20 Oktober 2015

Cinta Indonesia Melalui Local Brand Karya Anak Bangsa

Sebagai anak biologi, saya merasa beruntung terlahir di Indonesia, sebagai Warga Negara Indonesia (WNI). Negeri cantik yang saya huni selama 28 tahun lebih ini kaya akan keberagaman hayati. Kebersyuuran ini rasa-rasanya semakin bertambah tatkala saya mulai remaja yang mulai mengenal kata gaya, bergaya hingga sekedar gaya-gayaan. Secara tidak sadar saya ternyata kebanyakan produk yang saya pakai adalah local brand, mulai dari alas kaki, tas hingga warna-warni busana terkini. Kita bahas dari alas kaki ya!





Sabtu, 17 Oktober 2015

Sate Klatak, Sate Unik Khas Jogja yang Siap Mendunia

Jelajah Gizi (Facebook Nutrisi untuk Bangsa)

Kini tidak hanya destinasi wisata alam dan budaya Indonesia saja yang mampu menarik perhatian wisatawan dari berbagai penjuru dunia. Namun beragam makanan khas nusantara pun kini mampu menembus ketatnya persaingan dunia kuliner internasional. Sate salah satunya. Sebuah menu turun-temurun yang dibuat dari potongan daging segar pilihan yang dipanggang di atas bara api. Saking fenomenalnya sate, warisan kuliner yang satu ini masuk dalam 15 besar daftar 50 makanan terlezat di dunia versi CNN yang dirilis pada 07 September 2011 yang lalu. Wuih, keren ya!

Sate Klatak (Dokumentasi Pribadi)

Rabu, 07 Oktober 2015

Halo Desainer Indonesia, Tidak Lupa Berpartisipasi dalam Fashion Crowd Challenge 2015 Kan?

Logo Fashion Crowd Challenge 2015
(http://fashioncrowdchallenge.com/)

Ada yang menarik ketika membicarakan dunia serta perkembangan fashion di Indonesia. Kenapa? Karena Indonesia merupakan market yang sangat potensial. Kini tingginya permintaan pasar nasional akan produk fashion sudah bukan menjadi hal baru lagi. Tua, muda, remaja hingga balita memiliki bergam gayanya tersendiri. Ya, kini gaya berbusana tidak melulu identik dengan kalangan atas saja. Kini fashion adalah milik umum, milik semua kalangan.

Selasa, 06 Oktober 2015

Khalisa Lip Balm, Mewarnai Tulusnya Senyuman Wanita Indonesia



Khalisa Red Cherry Peppermint
(Dokumentasi Pribadi)


Senyum merupakan bagian penting dari ekspresi wajah seseorang, tidak terkecuali bagi kaum hawa. Senyum yang merekah dari bibir sehat tentu menjadi idaman setiap wanita. Selain terlihat cantik dan menawan, senyum cantik dari bibir sehat juga dapat memberi citra positif pada diri seorang wanita. Senyuman yang menawan juga berpotensi menyenangkan lawan bicara yang sedang berkomunikasi dengan Anda. Lebih dari itu, senyuman merupakan hal termudah yang dapat memperbaiki suasana hati seseorang, termasuk diri kita sendiri.
 

Cerita NOLNIL Template by Ipietoon Cute Blog Design

Blogger Templates